Monday, January 28, 2008

Tikus kantor

Kasihan engkau tikus kantor
Padahal kau tak sendiri memakan kertas2 mahal itu
Kau juga tak sendiri mencorat coret indah nama negri ini
Mereka juga.....
Mereka juga mendukung mu
Mendorong mu dari belakang
Ikut menggerogoti tiang negara
Ikut mempereteli ikatan bangsa
Tapi hanya karena engkau raja tikus
Maka kamu lah yg kena tuding atas semua ini
Dan...mereka yg selama ini membantumu
Ikut-ikutan memusuhimu
Bahkan ikut menangkapmu dan menjeratmu
Tikus kantor......
Damai lah engkau dalam pengadilan yg terahir ini
Karena kali ini kau tak bisa tutup mulut lagi
Karena kali ini kau tak akan bisa diam lagi
Tubuh kakumu akan gemetar disana
Tak perlu kau jelas kan pada mereka
Karena semua sudah tak berguna
Jelas kan saja pada Nya kenapa dan untuk apa
Dan buat tikus tikus lain nya

Engkau

Wah sudah mati.....
Iya kok sudah mati sih belom juga di adili
Lebih baik mati deh dari pada begitu
Duit nya bagai mana? hutang nya bagai mana?
Kata -kata serupa terdengar dimana-mana
Saat sang ajal menjemput mu
Saat sang pencipta memanggilmu
Kaku bujur tubuh mu
Menandakan nyawa tak lagi dibadan
Tapi...mereka semua lupa
Bahwa sebenar nya kau telah mati
Mereka tidak tau bahwa kau telah tiada
Yah...kau telah mati sekian tahun yg lalu
Kau telah tiada mungkin puluhan tahun yg lalu
Kaku nya jsadmulah yg memberitahu mereka
Kalau kau telah mati sempurna
Tapi...aku yakin kematianmu kali ini
Adalah kematian yg di kehendaki Nya
Biarkan mereka mau berbicara apa
Biar kan mereka mau menyumpahimu apa
Tetap diamlah kau dalam tidurmu
Membisulahkau dalam tidurmu
Tetap terbujurlah kau dalam ketenanganmu
Seperti puluhan tahun yg lalu
Kau diam saat kau ambil hak kami
Kau membisu saat kami menanyakan nya
Kau pun kaku saat kami memberontakmu
Ini lebih baik buat mu
Ini lebih indah buat hidup kedepanmu
Biarkan kami anak bangsa ini yg akan memperbaiki
Biar kan kami anak bangsa ini yg akan menghapusi

Thursday, January 24, 2008

Hidupku

Semua nya aku curah kan untuk mu
Sampai aku sendiri tak bisa meraih senyumku
Sampai kakiku tak kuasa lagi
Untuk menompang perih nya higupku
Takprnah aku mengeluh akan sakitku
Tak pernah aku merintih akan lukaku
Tapi selayak nya kau tau
Kalau angin itu berhembus membisikumu
Kalau ombak itu menerjang memberitahu mu
Kalau aku membutuhkan cinta mu
Membutuh kan kasih sayangmu
Bukan harta yg aku cari
Bukan istana yg ingin ku miliki
Tapi kebahagiaan yg sempurna
walaupun tidak untuk selama nya

Wednesday, January 23, 2008

Why does your love hurt so much

I can't let you go
Walo jemari tanganku dah g kuat lagi menggenggam your love
Your love bagai kan sembilu yg merajam hati
You hold me dengan duri duri tajam di lengan
Kamu menciumku dengan racun in your lip
But why I can't let you go
Aku smakin mencintaimu
Everytime you go away
Aku merasa bagai kan malam tanpa rembulam
So lonely dingin menusuk kalbu
Why does your love hurt so much
Apakah kamu G merasa if I do love you so much
Why you hurt me like this way

You

Gw tau life is not easy
Mencintai lo juga G mudah
Everytime gw coba melupan lo
Lo semakin dalem sembunyi in side my heart
Make me selalu merindukan elo
I try dan selalu gw coba stay away from you
But....
You smakin erat menjerat gw
Smakin dalam lo benam kan diri gw
Inside my soul lo bertatah indah
Your face selalu melekat di mata gw
On every dream I have selalu ada lo

Malam

Malam ini mata ku tak jua terpejam
Malam yg beranjak mendekati sang fajar
Tak jua mampu membawa jauh angganku tentang dirimu
Dingin nya embun menandakan kesucian sunyi
Semakin membekukan rasa dan asaku
Rembulan yg berselimut kan kabut-kabut tipis
Membuat sang bintang tak sanggup untuk menyampai kan salam
Angin dingin semilir menusuk nusuk tulang hatiku
Semakin aku tak kuasa beranjak mencarimu
Walau pun angan angan ku tak tidur
Walaupun sang jiwa juga enggan untuk terlena
Tapi.....
Kaki ini tak jua mau beranjak melangkah
Untuk membawaku menemuimu
Agar aku bisa mendekap erat bayanganmu
Agar aku tak sekedar bermimpi akan dirimu

Wednesday, January 9, 2008

say......
Hanya nama mu yg selalu mengisi hari hariku
Mengisi kegelisahanku
Mengusir sepiku
say......
walo lo hanyalah berwujud kan bayangan
Tak pernah ada dalam hati aku tuk menghianatimu
Tak pernah ada niat tuk ninggalin kamu
say.....
Kalo sekarang aku jauh darimu
Itu semua demi kamu.......
Hati kecilku tak kuasa
Membayangkan hidup mu denganku
Aku bukan lah melati ....
Tapi aku adalah mawar layu di Vas tak berair.
kamu.....
Aku tau berat buat kamu menerima ini
Tapi .......
Lebih berat nanti
Bila kau terus kan jalan ini hidup dengan ku.....
Bukan nya jalan lurus dan beraspal tapi.........
Jalan berbukit yg terjal
Dan aku nggak bisa membayangkan itu
Demi allah cuma demi kamu aku sampe disini.
say.......
Cintaku padamu tak akan pernah pudar
Sekalipun bentang samudra jadi pemisah
Sekalipun ruang waktu ini yg menjauh kan kita
Kamu tetep milik ku selama nya

{tak pernah gw lupa ama lo only YOU}

Tuesday, January 8, 2008

Say

Say.....
Walaupun kau sahabat tanpa ujud
Walau pun kau teman tak berbentuk
Aku bangga menjadi sahabatmu
Aku bahagia bisa menjadi kawanmu
Say....
Kau sahabat yg baik
Kau membuka mataku dengan kata-kata mu
Kau hidup kan aku dari perasaanku yg tlah mati
Kau membuat ku senyum setiap hari
Walau kadang you make me worry
Say.....
Enggak ada kata yg bisa ku rangkai untuk mu
Karena kata-kata tak cukup untuk membalas kebaikan mu
Kau ciptakan senyum di tegah galau ku
Kau berikan matahari di saat hatiku kelabu
say.....
Please....tetaplah kau jadi matahariku
Walau aku tau.....ada rembulan bersama mu
But.....
Biar kan lah aku menggagumi mu lewat mimpiku

Letih

Aku letih dengan kehidupanku
Aku lelah membawa cintaku padamu
Kau tak penah mengerti aku
Kau pikir dengan harta yg kau berikan
Istana yg kau bangunkan
Akan membuat senyumku kembali
Rasa nya ingin aku berlari
Membawa diriku jauh dari semua ini
Tapi perasaan tak tega tlah memenjarakan aku
Kau tak bisa hidup tanpaku
Kau tak bisa apa-apa tanpa diriku
Tapi.....
Mengapa kau perlakukan aku begini

Fuck my life

Kau beli hidupku dengan uang mu
Kau penjarakan kebebasanku dengan hartamu
Kau ambil kebahagiaanku
Dan kau renggut senyum tawaku
Why........................?
Why you do this to me?
Mana kebahagian yg kau janjikan padaku
Dengan hartamu kau kuasai aku
Dengan keangkuhanmu kau mendekapku
This not kind life I want....
Bukan istana megah yg aku cari
Bukan keindahan dunia yg ingin kumiliki
But....
I just want a piece of a happiness
Not a fuck up of live
Just leave me a lone
And give back all my life to me
Take it back what you give it to me
I don't want life like this
This life is suck

Monday, January 7, 2008

Untuk mu

Aku tau kau tidak menantiku
Aku tau kau juga tidak menugguku
Dua tahun aku akan menemuimu
Seperti janjiku padamu
Debar didadaku sudah sirna
Gelisah di hatiku sudah tak ada
Malam-malamku telah indah
Tak ada lagi takut yg kurasa
Bila kelak aku berdiri di depanmu
Hanya ada satu yg akan aku pinta padamu
Pejamkan matamu
Dan biarkan aku mencium kuping mu

Cintamu

Jangan lari dari kenyataan kalau kau mencintaiku
Kalau kau tau keadaan nya begitu
Mengapa kau masih berusaha mengelabuiku
Kalau dalam diam mu kamu menantiku
Shhhhhh.................
Tak perlu ada kata lagi
Karena aku tak butuh kata-kata mu lagi
Aku sudah tau dari redup nya matamu
Kalau kau menginginkan aku
Tak perlu lagi kau bersumpah padaku
Aku sudah tau kau menyayangi aku
Aku tau kau merindukan aku

Diri mu

Kamu tak kan pernah bisa menjamahku
Kamu juga tak kan pernah bisa menyentuhku
Aku bukan gadis perayu seperti katamu
Aku begini untuk melindungi diriku
Jangan salahkan aku bila aku bisa menelusuri hati mu
Jangan kau marah bila aku bisa membawa nya lari darimu
Karena dirimu sendirilah yang rapuh
Karena jiwamu sendirilah yang lemah
Bibirmu selalu teriak kalo kamu setia
Kalau kamu nggak mungkin mendua
Tapi lihat lah sendiri....
Siapa yg menari indah dalam tiap sepi mu
Siapa yg berbisik disetiap saat dalam kupingmu
Kau memujaku dalam diam mu
Kau merindukan aku dalam kesendirianmu
Itu bukanlah ujud dari kesetiaan yg kau punya
Itu bukan lah segepok cinta yg kau janjikan padanya
Walau lantang kau berkata tak mau menyakiti nya
Hati kecil mu sudah ada di tanganku
Kesetiaanmu telah ada dalam dekapanku
Stop jangan lagi bilang cinta padanya
Karena hanya akan menambah lukayg dalam di hati nya

AKU

Aku bagai kan ranting kecil yg hanyut terbawa arus yg deras
Kadang aku tersangkut akar pepohonan
Kadang aku tergelincir di bebatuan
Kadang aku terhempas di bebatuan padas
Tubuh kecil ku terombang ambing di telan arus
Hanyut ke lautan, terdampar di samudra luas
Yang tiada ku tau kemana meski mencari tepi
Yang tiada ku tau mesti kemana mencari daratan
Ku Tanya batu karang arah tepian
Ku Tanya gelombang samudra akan daratan
Tapi serentak meraka menjawab “Andai kami tau tepi pasti nya kami tidak di sini”

SUJUDKU

Ya allah.........
Hamba mohon berikan lah hambamu jalan yg terang
Untuk menerangi hati hamba yg kegelapan
Buat ibadah hamba dan menjalani segala perintah Mu Ya llah.
Ya allah...... berikan lah hamba kekuatan
Kekuatan dalam iman hamba....
Untuk menjalani kehidupan di dunia ini
Kehidupan yg penuh dengan cobaan
Siang dan malam yg selalu menari
Memngajak hamba menjauhi Mu
Ya a llah...... hanya engkau lah yg menciptaka umat di dunia ini
Dan hanya kepa Mu lah kami menyembah dan bersujud.
Ya allah...... ampun kan lah segala dosa hamba kekilafan dan segala kesalahan hamba
Hamba pasarah kan diri hamba pada Mu

IBU

Ku acuh kan kamu,
ku biar kan kamu Dalam sedih dan pilu
kau simpan air mata mu
Kau benamkan dalam luka kepedihan mu
Kau tutupi duka mu dengan ke diaman mu
Ibu……. Kenapa setelah kepergian mu
Kau buka mata ku tuk melihat air matamu
Kenapa setelah ketiadaan mu Kau buka telinga ku tuk mendengar jerit mu
Ibu………… Kenapa setelah kepergian mu
Kau titip kan pesan pada angin Kalau kau menyayangi aku
Kenapa setelah ketiadaan mu Kau tinggal kan salam bahwa kau peduli padaku
Kenapa……. tidak kau sampai kan sendiri
Kenapa kau sampaikan melalui batu nisan
Kenapa kau sampai kan melalui tanah merah pekuburan
Mengapa……mengapa Setelah kau tiada …….
Baru kau jawab semua pertanyaanku
Setelah semua nya tak dapat kembali
Setelah semua nya tak dapat kurasakan lagi
Dan setelah semua nya terlambat untuk aku sesali